MANDAU – Dalam Rangka Memperingati Hari Ibu ke-92 Tahun 2020, PKK Kecamatan Mandau mengadakan Rapid Test Gratis untuk Kaum Perempuan yang dilaksanakan di Gedung Bathin Betuah, Senin (21/12/2020).

Pelaksanaan rapid test ini bekerja sama dengan UPTD Puskesmas Duri Kota. Rapid Test gratis ini ditargetkan mengakomodir minimal 100 Orang dengan sasaran utama yaitu Kader PKK dan Kader Posyandu, dimana setiap Kelurahan dan Desa se-Kecamatan Mandau membawa 5 orang kadernya masing-masing.

Dalam sambutan Ketua TP.PKK Kecamatan Mandau yang diwakili oleh Wakil Ketua II Yusmaniar mengucapkan terimakasih atas antusias dan pastisipasi seluruh Kader PKK dan Kader Posyandu dalam mensukseskan kegiatan Rapid test Gratis ini terutama kepada Panitia Pokja IV PKK Kecamatan Mandau dan Tim Tenaga Kesahatan UPTD Puskesmas Duri Kota.

“Program ini adalah Program PKK Nasional yang kita dilaksanakan di Kecamatan Mandau dalam memperingati Hari Ibu ke-92. Kegiatan ini dilakukan untuk pencegahan dan pengendalian serta percepatan penanganan Covid-19”, Ucap Yusmaniar.

Lanjut Wakil Ketua II dalam sambutannya menghimbau kepada Ibu-Ibu PKK untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 3M dalam kehidupan sehari-hari  yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

“Kita harus saling mengingatkan satu dengan lainnya untuk memaksimalkan penerapan protokol kesehatan terutama memakai masker, hal tersebut dilakukan untuk menjaga kesehatan diri kita sendiri dan orang lain umumnya kesehatan masyarakat sekitar”, lanjut Wakil Ketua II.

Sementara itu, dalam sambutan Kepala UPTD Puskesmas Duri Kota menyampaikan “Rapid Test yang kita laksanakan hari ini adalah Rapid Test anti body yang mana pengambilan sampelnya diambil dari darah. Jadi rapid test bukanlah formula untuk memastikan covid. Rapid Test hanya untuk skrining apakah ada dalam tubuh kita ini ada virus atau tidak.” Ucap Kepala UPTD Puskesmas Duri Kota.

Dr. Anggi Sisweli melanjuti sambutannya menjelaskan jika hasil Rapid Test reaktif bukan berarti menunjukan positif corona karena untuk mengetahui hasil positif corona akan ditindaklanjuti dengan melakukan Tes Swab-PCR.

“Jika nanti hasil Rapid Test dinyatakan reaktif ibu-ibu tidak perlu takut, stress, dan jangan pesimis karena yang reaktif itu belum tentu yang terbaca adalah virus corona. Jadi disini ada yang namanya IGG dan IGM. Jika IGG nya yang reaktif tidak perlu terlalu khawatir, tapi jika IGM nya reaktif itu berarti ada virus yang baru masuk.” Jelas Dr.Anggi.

Turut Hadir dalam kegiatan ini Kepala UPTD Puskesmas Duri Kota, Tim Tenaga Kesehatan Satgas Covid Puskesmas Duri Kota, TP.PKK Kecamatan Mandau, , Pokja IV PKK Kecamatan Mandau, Kader PKK serta Kader Posyandu Kelurahan dan Desa se-Kecamatan Mandau.