Mandau -  Innalillahi wainnailaihi rojiun, Kota Duri Khususnya Kecamatan Mandau kembali berduka. Terdengar kabar meninggalnya salah satu sesepuh atau Tokoh Masyarakat Jawa Kecamatan Mandau Bapak Sirno di Jalan Karang Anyer 1 Kelurahan Air Jamban.

Almarhum Sirno tutup usia pada umur 52 tahun Tanggal 21 November 2019 sekitar pukul 11.00 pagi. Almarhum disemayamkan di Rumah Duka Jl. Karang Anyer 1 dan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jambon Sekitar jam 16.00 WIB.

Camat Mandau Riki Rihardi sangat berduka atas berita meninggalnya Bapak Sirno.

 “Kami atas nama Pemerintah Kecamatan Mandau dan sekeluarga mengucapkan turut Berduka Cita sedalam-dalamnya atas Meninggalnya Bapak Sirno. Kami juga meminta maaf tidak bisa ikut mengantar Almarhum ke pemakamannya. Mudah-mudahan dengan kedatangan kami ini bisa menjadi setawar sedingin bagi Bapak-ibu dan jadi musibah yang menimpa kita untuk menjadi ikhtibar dan menjadingan pandangan bagi bahwa ini adalah cobaan dari Allah SWT.” ucap Camat Mandau.

“kepada keluarga Bapak Sirno yang ditinggalkan agar tabah, ikhlas berlapang dada menerima cobaan ini, karena semua yang kita miliki akan kembali kepada sang khalik, semoga Almarhum pergi dalam keadaan khusnul khotimah, diterima segala amal ibadahnya dan ditempatkan disisi yang telah Allah Janjikan kepada umatnya,” doa Camat Riki.

“Kepada seluruh masyarakat Duri Khususnya Kecamatan Mandau mari kita doakan beliau dan maafkan segala salah yang beliau perbuat semasa hidup baik yang sengaja ataupun tidak, dan bagi yang mempunyai waktu datang ke kediaman beliau sebagai penghormatan terakhir,” pungkas Camat Riki.