DURI – Umur belum setahun jagung. Perumpamaan itu rasanya tak berlebihan jika disematkan untuk pengurus Ikatan Alumni SMA Negeri 2 (Ikasmanda) Mandau 2017-2022.

Pasalnya, bila dihitung mundur sejak dikukuhkan Ahad, 1 Juli 2017 lalu, umur kepengurusan organisasi yang diketuai Tajudin Nur itu memang belum genap berusia tiga bulan.

Meskipun baru berumur 2 bulan 4 hari, namun kepengurusan baru ini telah membuat gebrakan yang rasanya juga tak berlebihan bila diberikan acungan jempol.

Salah satu debut yang dilakukan organisasi yang diperkirakan memiliki sekitar 15.000 anggota ini adalah membangun gedung sekretariat.

Peletakan batu pertama pembangunan gedung yang berlokasi di sebelah kiri arah masuk dari lapangan Pokok Jengkol itu, Selasa (5/9/2017) pagi tadi, dilakukan Bupati Bengkalis Amril Mukminin.

Tajudin mengatakan, pembangunan gedung tiga ruang itu, yaitu untuk ketua, pengurus dan perpustakaan itu berukuran 7,5x12 meter. Sampai akhirnya nanti diestimasi akan menelan biaya lebih dari Rp100 juta.

“Jika selesai nanti, perpustakaan ini juga akan jika jadikan ruang konseling bagi adik-adik di SMA Negeri 2 agar dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi ternama di tanah air,” ujar Tajudin yang merupakan alumni SMA Negeri 2 Mandau angkatan 1991.

Untuk itu, katanya, pengurus akan mendatangkan para alumni yang saat ini bertebaran seperti dari Universitas Riau, Institut Teknologi Bandung, Universitas Andalas Padang dan sebagainya.

Dia menambahkan, Ikasmanda akan terus berkontribusi bagi kemajuan pendidikan di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini. Khususnya di Kecamatan Mandau.

“Target kita bagaimana ke depan SMA Negeri 2 Mandau ini “ikon”, menjadi salah satu sekolah terkemuka di daerah ini,” jelasnya, seraya berharap seluruh alumni SMA Negeri 2 Mandau dimanapun berada memberikan kontribusi terbaiknya bagi sekolah tersebut.

Sebagai salah satu bentuk upaya memperkuat sinergisme antar para alumni dengan SMA Negeri 2 Mandau ini, Bupati Amril memberikan apresiasi atas pembangunan gedung sekretariat itu.

“Kami optimis, dengan adanya gedung ini nantinya, maka bukan saja akan membuat para alumninya tidak seperti “kacang lupa di kulit”. Lebih dari itu, sinergisme antara sekolah dan alumni akan semakin kuat. simbiosis mutualisme keduanya yang sudah tertenun dan terjalin baik selama ini, ke depan kian hari dapat dipastikan bakal semakin solid,” jelasnya.

Bupati Amril juga optimis, jika seluruh alumni sekolah tersebut mau bersatu padu, maka penyelesaian pembangunan sekretariat itu, tidak akan membutuhkan waktu yang lama. Tidak akan menjadi peletakan batu pertama dan terakhir.

Pada kesempatan itu, sebagai alumni kehormatan karena pernah mengenyam pendidikan di SMA Negeri 2 Mandau walau tak sampai tuntas, suami Kasmarni ini menyerahkan bantuan dana simultan untuk pembangunan sekretariat tersebut.

Disaksikan Kepala SMA Negeri 2 Mandau yang juga hadir pada acara peletakan batu pertama itu, bantuan yang konon besarnya Rp20 juta itu langsung diserahkan dan diterima Ketua Ikasmanda 2017-2022 Tajudin Nur.***